Sumber :
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVAnews
- Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat akan mengadakan studi banding ke Selandia Baru, Senin, 28 April mendatang. Rombongan terdiri dari 27 orang anggota Pansus (panitia khusus) Panas Bumi, termasuk sekretariat.
Anggota Komisi VII, Satya Widya Yudha, mengatakan target studi banding di masa reses ini adalah untuk mengetahui proses pengembangan dan pemanfaatan teknologi panas bumi, serta kaitannya dengan harga listrik yang dihasilkan per KWH-nya.
Anggota Komisi VII, Satya Widya Yudha, mengatakan target studi banding di masa reses ini adalah untuk mengetahui proses pengembangan dan pemanfaatan teknologi panas bumi, serta kaitannya dengan harga listrik yang dihasilkan per KWH-nya.
"Dan juga proses pengelolaan lingkungan dalam kaitannya dengan pemanfaatan lahan-lahan perkebunan di Selandia Baru," ujar Satya, Kamis, 24 April 2014.
Meski enggan membeberkan berapa anggaran studi banding ini, anggota Pansus Panas Bumi ini menegaskan bahwa studi banding merupakan usulan pemerintah.
"Ini RUU (Rancangan Undang-Undang) inisiatif pemerintah, sehingga usulan-usulan kunjungan merupakan usulan pemerintah yang disepakati oleh DPR," ungkap politisi Golkar itu.
Berdasarkan informasi, rombongan pertama studi banding ini akan berada di Selandia Baru 28 April hingga 4 Mei 2014. Sedangkan kloter kedua berangkat pada 11 Mei hingga 17 Mei 2014.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dan juga proses pengelolaan lingkungan dalam kaitannya dengan pemanfaatan lahan-lahan perkebunan di Selandia Baru," ujar Satya, Kamis, 24 April 2014.