"Suara Golkar Kurus, Tapi Kursi Gemuk"

Senin, 21 April 2014 - 14:34 WIB
Oleh :
Ribuan Massa Golkar Hadiri Kampanye Capres ARB
Ribuan Massa Golkar Hadiri Kampanye Capres ARB
Sumber :
  • VIVAnews/Fajar Sodiq
Photo Mini 1
VIVAnews
Baca Juga :
Ternyata Ada Deretan negara Sekutu Iran yang Bentuknya Bukan Negara
- Partai Golkar berdasarkan rekapitulasi sementara memperoleh 50 ribu suara di Kabupaten Bantul, DIY. Meski di bawah perolehan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Gerakan Indonesia Raya, Golkar mampu meraih 5 kursi dari 6 daerah pemilihan yang ada di Kabupaten Bantul. Perolehan kursi di DPRD ini sama dengan perolehan suara di Pemilu 2009.

Baca Juga :
Terpopuler: 5 Kota Berbiaya Hidup Termahal di Indonesia, hingga Profil Mooryati Soedibyo

"Ibaratnya suara kurus namun kursi kami gemukan," kata Agus Subagyo, Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Bantul, DIY, Senin 21 April 2014.
Baca Juga :
Top Trending: 4 Perempuan Pernah Jadi Istri Ari Sigit, Jayabaya Ramal Kemunculan Gempa Besar


Agus mengakui Pemilu kali ini berbiaya tinggi. Golkar jadi korban maraknya
money politics
atau "bitingan" kepada pemilih. "Itu sebenarnya yang terjadi dan merusak pendidikan demokrasi termasuk merusak suara partai yang punya basis massa banyak," jelasnya.


Menurut Agus, 5 kursi yang diperoleh Partai Golkar berasal dari daerah pemilihan 1, 3, 4, 5 dan 6. Sedangkan di dapil 2, Partai Golkar gagal mengantarkan calegnya untuk duduk sebagai wakil rakyat. "Yang terberat memang dapil 2 yang sudah kami prediksi jauh-jauh hari dan akhirnya menjadi kenyataan," katanya.


Lebih lanjut, Agus mengatakan dengan perolehan 5 kursi di DPRD dan melihat perolehan kursi partai lainnya, maka partai Golkar berhak mendapatkan posisi wakil ketua DPRD Bantul. "Kemungkinan akan mendapatkan posisi di wakil ketua III sedangkan wakil ketua I dan II kemungkinan akan diperoleh partai PAN atau Gerindra," katanya.


Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bantul Aryunadi mengaku hasil rekap sementara perolehan suara PDI Perjuangan mencapai lebih dari 150 ribu dan mendapatkan 12 kursi di DPRD. "Pemilu 2014 ini dapat tambahan 1 kursi. Pada Pemilu 2009, kami mendapatkan 11 kursi," katanya.


Partai Gerindra yang paling menonjol perolehan suara dalam Pemilu 2014 ini. Gerindra mampu memperoleh 6 kursi atau naik 100 persen dari Pemilu 2009 yang hanya 3 kursi. "Kalau saat ini caleg terpilih bergabung dengan PDI Perjuangan maka periode besok sudah punya fraksi sendiri dan berhak mendapatkan jatah jabatan sebagai wakil ketua DPRD," kata Aryunadi.


Aryun menambahkan dengan perolehan suara di atas 150 ribu, maka Bantul merupakan lumbung suara PDIP terbanyak di Daerah Istimewa Yogyakarta. "Suara kami memang banyak namun hanya dapat kursi sedikit. Bandingkan di Kota Yogyakarta yang memperoleh suara di bawah PDI Perjuangan Bantul namun mendapatkan 15 kursi." (eh)

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Agus mengakui Pemilu kali ini berbiaya tinggi. Golkar jadi korban maraknya
Halaman Selanjutnya