"Baru ARB Kami Dengar Bicara Mensejahterakan Nelayan"

ARB Hadiri Kampanye Partai Golkar di Soreang, Kab. Bandung
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews -
Menang di Laga Perdana Proliga, Jakarta LavAni Akui Masih Punya Kekurangan
Menghadapi Pemilihan Presiden 2014, sejumlah pihak meminta agar calon presiden serius memikirkan nasib nelayan. Sebab, saat ini terdapat ketimpangan mencolok antara hasil produksi ikan dengan tingkat kesejahteraan nelayan.

Masa RAFI 2024, Konsumsi Avtur Naik 10%

Hal itu disampaikan pengurus Perhimpunan Nelayan Sejahtera Indonesia Muhammad Furqan dalam keterangannya, Jumat 18 April 2014. Menurutnya, meski hasil tangkap ikan terus meningkat dari tahun ke tahun tetapi nasib nelayan masih saja melarat.
IHSG Dibayangi Koreksi Wajar, Intip Rekomendasi Saham Jelang Akhir Pekan


“Kita dikenal sebagai produsen perikanan terbesar ketiga di dunia. Tapi dari dulu sampai sekarang nasib nelayan begitu-begitu saja. Tetap miskin,” ujarnya.


Salah satu penyebabnya, lanjut Furqan, masih bertahannya paradigma keliru yang menganggap profesi nelayan bukan bagian dari program ketahanan pangan. Akibatnya, sampai sekarang belum ada regulasi yang tegas dan memihak kehidupan nelayan.


“Yang terjadi malah liberalisasi perikanan. Nelayan disuruh bersaing dengan pemilik modal atau pihak asing, yang punya alat moderen dan menguasai pasar. Ini di mana logikanya?” kata Furqan menyayangkan.


Karena itu, ia berharap Pilpres 2014 mampu melahirkan presiden yang benar-benar paham keluhan nelayan. Presiden yang melindungi serta memberi jaminan hukum yang berkeadilan.


“Dari capres yang ada, yang pernah dialog dengan kami tentang masalah ini baru Pak Aburizal Bakrie. Saya belum mendengar pandangan calon presiden lain,” katanya saat ditanya siapa calon presiden yang mampu mewujudkan aspirasi para nelayan.


Hal senada juga disampaikan Jufri Ahmadi mewakili kelompok nelayan Pandeglang. Ia menilai, calon presiden ARB, sapaan lain Aburizal Bakrie, sering melakukan dialog dengan masyarakat nelayan di berbagai daerah termasuk Pandeglang.


“Kami nelayan di Pandeglang pernah dialog langsung. Beliau jelaskan visi dan misinya untuk mewujudkan negara kesejahteraan. Program untuk nelayan juga ia jelaskan,” ujarnya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya