Sumber :
- ANTARA FOTO/Andika Wahyu
VIVAnews -
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mempersilakan Partai Kebangkitan Bangsa untuk menginisiasi pembentukan Poros Tengah yang terdiri dari partai-partai Islam. Bagaimana sikap PKB?
Ketua DPP PKB Marwan Jafar menyatakan keberadaan Poros Tengah sudah tidak sesuai dengan kondisi politik Indonesia saat ini.
Baca Juga :
Kiper Persib Optimistis Hadapi Persita
Ketua DPP PKB Marwan Jafar menyatakan keberadaan Poros Tengah sudah tidak sesuai dengan kondisi politik Indonesia saat ini.
"Poros Tengah dalam politik kontemporer Indonesia sudah sangat tidak relevan karena presiden waktu itu dipilih oleh MPR. Sedangkan, sekarang (presiden) dipilih oleh rakyat," kata Marwan, Rabu, 16 April 2014.
Menurutnya, sekarang ini tidak ada dikotomi antara partai berbasis nasionalis dan partai berbasis Islam. "Semua fungsi partai sama yakni untuk agregasi politik, artikulasi politik, dan penyalur aspirasi kepentingan rakyat," ungkap dia.
PKB, kata dia, masih mendalami dan membahas akan berkoalisi dengan partai apa. "Semua masih berproses hari ini. Semua masih didalami di internal," ujar Ketua Fraksi PKB itu.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Poros Tengah dalam politik kontemporer Indonesia sudah sangat tidak relevan karena presiden waktu itu dipilih oleh MPR. Sedangkan, sekarang (presiden) dipilih oleh rakyat," kata Marwan, Rabu, 16 April 2014.