VIVAnews - Menteri Perumahan Rakyat Yusuf Asyari, secara tegas mendukung langkah partainya untuk menghadapi Pemilu Presiden mendatang. Yusuf, yang juga kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mendukung langkah partainya yang mendukung kembali Susilo Bambang Yudhoyono.
"Banyak kader yang mengatakan seperti itu (mendukung Yudhoyono) saya ikut DPP (Dewan Pimpinan Pusat) saja," kata Yusuf sebelum mengikuti rapat kabinet bersama Presiden Yudhoyono di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 14 Maret 2009.
Namun, langkah kedepan PKS masih menunggu keputusan Majelis Syuro partai. PKS dalam beberapa kesempatan kampanye dengan tegas mendukung Yudhoyono untuk maju kembali. Bahkan, sebelum Pemilu Legislatif, Ketua Majelis Syuro PKS, Hilmi Aminuddin, menemui Yudhoyono di kediaman pribadi, di Cikeas.
Karena itu, aspirasi yang berkembang sekarang hanya sebatas wacana. Sejak Partai Demokrat memperoleh hasil 20 persen suara dari penghitungan quick count, banyak partai politik yang mulai merapat ke partai yang didirikan oleh Yudhoyono itu.
Partai seperti Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara tidak langsung sudah mulai merapat ke Demokrat. Lalu kemana partai Islam lainnya akan merapat? Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan, Suryadharma Ali, memberikan jawaban, "Kami masih menunggu hasil Rapimnas dalam satu atau dua minggu ini," jelas Suryadharma yang juga Menteri UKM dan Koperasi ini.
PPP sendiri sampai saat ini secara implisit belum disambangi oleh jajaran pengurus Partai Demokrat seperti PKB, PAN, PBB, dan PKPI. PPP sebagai salah satu partai yang belum menentukan arah koalisi pascapemilu legislatif.
Wisatawan di Kota Semarang Capai 350 Ribu Orang Saat Libur Lebaran, Kota Lama Terbanyak Dikunjungi
Kota Lama tak hanya destinasi wisata terbanyak dikunjungi Semarang, tapi juga terbanyak di Jawa Tengah.
