Lagunya Sarat Kritik, Rhoma Optimistis Jadi Presiden RI

Rhoma Irama.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
VIVAnews - Jelang pemilihan presiden 2014, penyanyi dangdut Rhoma Irama, mulai gencar blusukan. Kali ini, ia menyambangi sebuah pondok pesantren di kawasan Limo, Depok, Ahad 10 November 2013.
Sejarah Tercipta Thomas Cup dan Uber Cup, Sempat Tertunda Gegara Perang Dunia II

Dalam pidatonya, capres usungan Partai Kesatuan Bangsa (PKB) ini mengklaim dia akan terpilih lantaran memiliki elektabilitas, kapabilitas dan popularitas yang cukup tinggi.
Kasus Uang Tutup Mulut Donald Trump Seret Nama Karen McDougal, Siapa Dia?

"Saya ini sebenarnya sudah diajak untuk jadi capres sejak tahun 2004 lalu. Saat itu ada sejumlah ulama dan tokoh politik yang menawarkan saya untuk jadi ketua umum dengan tujuan untuk menjadi capres. Namun saat itu masih saya tolak dengan berbagai alasan," kata Rhoma.
Kemungkinan yang Bakal Terjadi Kalau Indonesia tak Dijajah

Tak hanya itu, tahun 2009 lalu Rhoma pun kembali mengaku kembali didatangi oleh salah satu partai politik. Namun lagi-lagi dirinya mengaku belum siap hingga akhirnya pada tahun 2012 dia menyatakan siap bersaing memperebutkan kursi RI-1.

"Ini desakan umat, ulama, dan masyarakat. Ini amanah buat saya. Sejak bapak Muhaimin Iskandar mendatangi saya akhirnya saya siap dengan gerbong PKB sebagai partai saya. Saya ucapkan bismillah."

Rhoma menegaskan, alasan PKB mengusungnya karena, "Saya ini cocok sebab sejumlah lirik dari lagu-lagu saya bernuansa sosial dan selalu melakukan kritikan. Bahkan sebelum KPK dibentuk, saya sudah mengajak untuk memberantas korupsi."
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya