Ketua Umum PPP: PKS Menyusahkan

Suryadharma Ali rapat DPP
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews -
Tarisland Superstars: Kemegahan dan Antisipasi di Puncaknya
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggelar rapat dengan anggota partai koalisi yang tergabung dalam Sekretariat Gabungan (Setgab), Selasa malam, 11 Juni 2013. Pertemuan digelar di Jakarta Convention Center, Jakarta.

Sopir Truk Penyebab Kecelakaan di GT Halim Terancam 4 Tahun Bui

Usai pertemuan, Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali menyindir sikap Partai Keadilan Sejahtera yang berseberangan dengan keputusan Setgab untuk menaikkan harga BBM bersubdisi.
5 Motor Vespa Bersolek di Indonesia Fashion Week 2024


"Kalau PKS tidak beri dukungan ke koalisi, sama saja telah menyusahkan. Itu sangat disesalkan," kata Suryadharma.


Ia menyesalkan sikap yang akhirnya diambil PKS, padahal partai dakwah itu terikat dengan kode etik koalisi. Menurutnya, anggota koalisi harus serasi dan sesuai dengan aturan yang telah disepakati bersama.


Menteri Agama itu mengibaratkan koalisi dengan salat berjamaah. "Pak SBY kan imamnya, kami kan makmum. Kalau imam rukuk, ya kita harus ikut," ucapnya.


Meski demikian, sang imam juga tidak diperbolehkan sewenang-wenang dalam memimpin makmum. "Imam tak boleh sewenang-wenang, gerakan salatnya tidak boleh lupa juga," katanya.


Hadir dalam rapat malam ini, Presiden SBY, Wakil Presiden Boediono, Menkopolhukam Djoko Suyanto, Menseneg Sudi Silalahi, Menkumham Amir Syamsuddin.


Semua ketua umum partai, kecuali PKS, hadir. Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, Ketua Umum PAN Hatta Rajasa, Ketua Umum PPP Suryadharma Ali dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, serta Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya