Sumber :
- Antara/ Andika Wahyu
VIVAnews
- Partai Persatuan Pembangunan mengantarkan Daftar Calon Sementara (DCS) pada siang ini. Sebelum resmi menyerahkan, Sekretaris Jenderal PPP M Romahurmuziy telah menyiarkan sejumlah detail mengenai calon legislator partainua.
Romy menyatakan, DCS PPP genap berjumlah 560 orang di mana terdiri dari 354 laki-laki (63 persen) dan 206 perempuan (37 persen). Perempuan di no urut 1 terdapat 22 orang yang tersebar di 77 daerah pemilihan (29 persen).
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Romy menyatakan, DCS PPP genap berjumlah 560 orang di mana terdiri dari 354 laki-laki (63 persen) dan 206 perempuan (37 persen). Perempuan di no urut 1 terdapat 22 orang yang tersebar di 77 daerah pemilihan (29 persen).
"Kualifikasi caleg PPP berdasarkan pendidikan, pertama, bergelar doktor adalah 14 dari 560 orang (2,5 persen) dan kedua, bergelar S2 adalah 111 dari 560 (19,8 persen). Sehingga total pasca sarjana sama dengan 125 dari 560 orang (22,3 persen)," kata Romy, Senin 22 April 2013.
Dari total 560 orang itu, 34 incumbent atau anggota DPR yang sedang menjabat akan ikut lagi. Hanya empat orang tidak dicalonkan kembali. Pertama, Wan Abubakar dari daerah pemilihan Riau diberi sanksi tidak dicalonkan kembali karena mendaftar Pilkada Riau dari jalur independen, sementara DPP telah resmi menetapkan Ketua DPW PPP Riau sebagai calon gubernur/ calon wakil gubernur.
Kedua, Endang Sukandar dari dapil Jabar IX karena terpilih dan akan dilantik sebagai Bupati Sumedang. Ketiga, Akhmad Muqowam dari dapil Jateng X, memilih jadi calon DPD. Dan keempat, Hisyam Ali dari dapil Jateng II memilih istirahat karena usia.
Pendaftaran para caleg ini dilakukan PPP pukul 13.30 ini. "Pendaftaran akan dilakukan langsung oleh Bapak Ketua Umum Suryadharma Ali, Sekjen beserta Tim 9 (Lajnah Penetapan Caleg) DPP PPP," kata Romy. (adi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kualifikasi caleg PPP berdasarkan pendidikan, pertama, bergelar doktor adalah 14 dari 560 orang (2,5 persen) dan kedua, bergelar S2 adalah 111 dari 560 (19,8 persen). Sehingga total pasca sarjana sama dengan 125 dari 560 orang (22,3 persen)," kata Romy, Senin 22 April 2013.
