VIDEO: Demokrat Memanas, SBY dan Marzuki Alie “Perang" SMS

SBY dan Marzuki Alie
Sumber :
  • TV One

VIVAnews – Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat akan dimulai esok Sabtu, 30 Maret 2013. KLB hanya punya agenda tunggal, yakni memilih Ketua Umum pengganti Anas Urbaningrum.

Deretan Aturan Nyeleneh yang Mengatur Kehidupan Korea Utara di Era Kim Jong Un

Sesungguhnya elit Demokrat sejak awal enggan menggelar KLB karena berpotensi memanaskan kembali suhu Demokrat yang baru ditimpa cobaan bertubi-tubi. Namun karena ketiadaan Ketua Umum membuat para calon anggota legislatif (caleg) Demokrat terancam tak bisa mengikuti Pemilu Legislatif 2014, maka KLB akhirnya dilaksanakan.

Benar saja, belum lagi KLB digelar, suhu politik Demokrat sudah panas. Sejumlah kader Demokrat mengincar kursi Ketua Umum, misalnya eks Ketua Demokrat Cilacap Tri Dianto, Wasekjen Demokrat Saan Mustofa, dan Wakil Ketua Dewan Pembina Marzuki Alie. Namun khusus Marzuki Alie, ia kesulitan maju menjadi Ketua Umum karena akan rangkap jabatan dengan posisinya sekarang sebagai Ketua DPR.

Meskipun demikian, Marzuki disebut-sebut punya dukungan signifikan di internal partai. Maklum, ia adalah Sekjen Demokrat yang telah lama malang-melintang mengelola Demokrat. Pada pemilihan Ketua Umum dalam Kongres Demokrat tahun 2010 pun, perolehan suara Marzuki terbesar kedua setelah Anas Urbaningrum. Maka tak heran bila Marzuki siap memimpin Demokrat.

Apapun, Marzuki tak pernah menyatakan kesiapannya secara terbuka. Namanya mulai jarang disebut-sebut bakal menjadi Ketua Umum, seiring dengan menguatnya dukungan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat terhadap Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Ketua Umum.

Namun tiba-tiba, publik dikagetkan dengan “perang” SMS antara Marzuki Alie dan SBY. Dengan tembusan kepada anggota Majelis Tinggi, menteri asal Demokrat, dan Ketua DPD Demokrat, SBY mengirim SMS kepada Marzuki berisi teguran keras agar Marzuki tidak bermanuver menjelang KLB.

Lihat isi SMS lengkap SBY kepada Marzuki, dan balasan SMS Marzuki kepada SBY itu .

Marzuki sendiri membantah tudingan SBY dalam SMS itu yang menyebutnya mengumpulkan DPD dan DPC Demokrat menjelang KLB. Menurutnya, ia tidak pernah menggalang kekuatan DPD dan DPC. Yang mengumpulkan Ketua DPD dan DPC adalah anak angkat Marzuki, Syofwatillah Mohzaib. Itu pun bukan untuk konsolidasi, melainkan untuk membantu transit dan mencarikan akomodasi di Bali bagi kader.

“Silakan tanya Mas Ibas, karena itu sudah koordinasi dengan Mas Ibas. Artinya info tersebut (Marzuki mengumpulkan Ketua DPC dan DPD) tidak tepat,” kata Marzuki. (sj)

Struktur aneh muka Dajjal di Google Earth.

Deretan Fitnah Dajal di Akhir Zaman yang Harus Diwaspadai oleh Manusia

Pada akhir zaman, Dajal diprediksi akan muncul di dunia. Kehadirannya menjadi salah satu indikasi dari kedatangan hari kehancuran atau kiamat. Ini deretan fitnah Dajjal

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024