BK Sulit Identifikasi Kasus Video Porno DPR

Karolin Margret Natasa (PDIP)
Sumber :
  • Antara/ Yudhi Mahatma

VIVAnews - Badan Kehormatan DPR mengaku kesulitan menangani kasus video porno yang diduga melibatkan salah satu anggota DPR. Kasus ini ramai jadi perbincangan April 2012. Saat itu, nama Karolin Margret Natasa dari Fraksi PDIP ramai disebut-sebut.

Saham Berdividen, Pilihan Terbaik untuk Investor Konservatif

Kesulitan yang dihadapi menyangkut identitas si pelaku. Hingga saat ini BK tidak bisa mengidentifikasi wajah wanita dan pria yang terlihat dalam video tersebut. Karena itu, belum ada keputusan yang diambil terkait kasus ini kendati sudah hampir setahun ditangani.

"Hanya kemiripan, tapi mereka tidak bisa diidentifikasi," kata Ketua BK DPR M Prakosa di Gedung DPR, Selasa 5 Februari 2013.
Generasi Muda Harus Cerdas Finansial Dalam Menabung dan Kelola Keuangan

Kata Prakosa, saat ini Polri juga masih menelusuri penyebar video porno tersebut. "Sesuai dengan UU ITE, Polri menelusuri penyebarnya, Polri belum bisa beri jawabannya juga," ujar dia.

Kondisi Tragis di Gaza, FYP Minta Yordania-Mesir Buka Perbatasan untuk Bantuan Kemanusiaan

BK masih akan mengadakan rapat untuk menentukan langkah selanjutnya. "Nanti akan dirapatkan di BK, supaya ada masukan-masukan," ujar Prakosa.

Sebelumnya, Karolin Margaret Natasa santer disebut terkait video itu. Namun dia membantah sebagai wanita di video itu dirinya. Karolin menduga video itu sengaja disebar pihak-pihak tertentu untuk mendeskreditkan keluarganya di Kalimantan Barat.

"Karena kami menduga hal itu ada unsur politis di balik semuanya ini," kata Karolin di kediamannya, Jalan Pak Benceng, Kota Baru, Pontianak, Kalbar, Rabu 6 Juni 2012. Karolin diketahui putri dari Gubernur Kalbar Cornelis. (eh)

Ilustrasi Gedung KPK.

KPK Ungkap Masih Ada 6 Menteri dan 3 Wakil Menteri Jokowi Belum Lapor LHKPN

KPK mengingatkan tingaal tiga hari lagi tenggat waktu bagi pejabat negara, termasuk menteri untuk melaporkan LHKPN.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024