- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Fraksi Partai Demokrat mengklaim partainya masih diharapkan rakyat meski didera beragam kasus korupsi yang melibatkan kadernya.
"Masyarakat masih menaruh harapan yang sangat besar kepada Partai Demokrat," kata Ketua Fraksi Partai Demokrat (FPD), Nurhayati Ali Assegaf, kepada wartawan di ruang FPD, kompleks DPR/MPR, Jakarta, Rabu, 26 Desember 2012.
Nurhayati mengakui, selama ini, terutama sepanjang tahun 2012, terjadi banyak dinamika politik, di dalam maupun di luar partai. Pemberitaan di media massa juta turut mempengaruhi dinamika tersebut.
Diakui Nurhayati, kondisi itu cukup mengganggu kinerja partai maupun fraksi. Tetapi, dinamika tersebut berhasil dikendalikan sehingga stabilitas politik tetap terjaga, kinerja partai maupun fraksi tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Demikian pula kinerja kabinet pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang merupakan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat.
"Alhamdulillah... Pemerintahan SBY mampu mempertahankan pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 6 persen. Itu artinya, stabilitas politik terjaga, dan pemerintahan tidak terganggu," tutur Nurhayati, didampingi Sekretaris FPD, Saan Mustopa.
Kinerja anggota FPD juga diklaim Nurhayati, tetap berjalan lancar. Masing-masing tetap menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat di Senayan. Mereka juga rajin menemui konstituen untuk menyerap aspirasi.
"Sesuai arahan Kawanbin (Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat) bahwa seluruh anggota Fraksi Partai Demokrat di seluruh tingkatan dan seluruh pengurus Partai Demokrat di seluruh tingkatan di Indonesia, harus bersinergi, merapatkan barisan agar di tahun 2013 makin bekerja keras, makin giat mendengar aspirasi rakyat," katanya. (sj)
Kisah Heroik Anggota TNI Keturunan Tionghoa Tak Bocorkan Rahasia Negara Meski Disiksa Musuh
Ada kisah menarik dari seorang prajurit elit TNI Angkatan Laut keturunan Tionghoa yang menjadi sorotan dalam konflik Indonesia dan Malaysia beberapa tahun silam.
