Di Era Reformasi, Golkar Selalu Kalah Pilpres

Aburizal Bakrie Saat Pembukaan Rakerda DPD Golkar Surabaya
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie mengatakan pihaknya akan mengevaluasi pengalaman pemilu-emilu sebelumnya. Hal ini penting untuk menetapkan strategi yang tepat bagi kemenangan Golkar, baik di pemilu legislatif maupun presiden.

Apalagi, kata Ical-- sapaan Aburizal-- Golkar lebih banyak kalah dibanding menang setelah reformasi. "Partai Golkar hanya sekali memenangi pemilu legislatif yaitu saat di era kepemimpinan saudara Akbar Tandjung," kata Ical saat memberikan pidato pengarahan Rapimnas III Partai Golkar, di Hotel Aston, Bogor, Jumat 29 Juni 2012.

Bahkan, kata Ical, dalam Pilpres pasca reformasi, Partai Golkar selalu kalah. Hal ini tentu harus menjadi perhatian serius. "Kita akan evaluasi mendalam terhadap sejarah pengalaman Partai Golkar selama ini," ujarnya.

Ical tidak menyalahkan para pemimpin terdahulu. Karena dia yakin semua pendahulunya telah melakukan upaya yang terbaik. "Saya hakulyakin setiap kepemimpinan Partai Golkar berusaha memenangkan dengan memanfaatkan potensi dan sumberdaya yang ada," ujarnya.

Karena itu, Ical mengajak kader-kadernya melakukan evaluasi terhadap capaian elektoral selama ini. Dia juga mengajak semua komponen partai untuk belajar dari masa lalu.

"Pengalaman masa lalu jadi referensi masa depan. Terhadap capaian elektoral selama ini kita melakukan evaluasi, agar pengalaman politik yang telah terjadi tidak terulang kembali," tuturnya.

Maka, lanjut Ical, dalam Rapimnas III ini selain mengagendakan penetapan capres juga akan menetapkan agenda pemenangan. Juga akan dibahas strategi-strateginya.

Laporan: Dian Widiyanarko

Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum dengan Sesama Jenis, Kantor Disegel
Tiga orang anggota TNI dikabarkan tersambar petir di depan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu 24 April 2024 siang.

Prada Ardiansyah, Prajurit TNI yang Tersambar Petir Meninggal Dunia

Satu prajurit TNI yang menjadi korban tersambar petir di dekat Mabes TNI, Cilangkap, meninggal dunia, karena pendarahan di telinga

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024