Ical Belum Diberitahu Nasib Menteri Golkar

Aburizal Bakrie datangi cikeas
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Pasca-pertemuan di Cikeas Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, mengaku masih belum diberitahu siapa menteri Golkar yang akan diganti atau digeser. Aburizal menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Belum. Belum diberitahu. Itu hak prerogatif Presiden," kata Aburizal usai pertemuan semua partai koalisi dengan Presiden SBY di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Kamis 13 Oktober 2011.

Bagi Aburizal, Golkar tidak mempermasalahkan siapa menterinya yang akan digeser atau dicopot. Golkar menegaskan bahwa, komposisi menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid II mendatang bisa menuntaskan permasalahan negara.

"Buat Golkar yang penting, kabinet yang akan datang bagus untuk menyelesaikan masalah-masalah demi kepentingan rakyat. Yang penting itu," kata politisi yang akrab disapa Ical ini. Bagaimana bila ada menteri Golkar yang diganti? "Tidak masalah," kata Ical.

Dalam keterangan pers ini, SBY yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat tampak didampingi semua ketua umum partai koalisi. Mereka yakni, Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, Presiden PKS Luthfie Hasan Ishaaq, Ketua Umum PPP Suryadharma Ali, Ketua Umum PAN Hatta Rajasa, dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.

Sebelumnya, SBY menekankan, hubungan dengan partai politik akan terus dijaga. Terutama, bila dalam keputusan akhir reshuffle kabinet nanti akan menggeser atau mengganti menteri dari partai politik.

"Apalagi jika ada perwakilan dari parpol tertentu yang harus mengalami pergantian, maka saya akan melakukan konsultasi," kata SBY yang juga didampingi Wakil Presiden Boediono.

Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit
Ilustrasi perkelahian dan pengeroyokan.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024