Kapolri Bantah Wacana Perpanjangan Jabatan

Kapolri Bambang Hendarso
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Hingga Minggu sore, 3 Oktober 2010, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum juga mengajukan nama calon Kapolri kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Di DPR pun mulai terdengar wacana perpanjangan masa jabatan Kapolri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri. Kabar yang terdengar pun terkait adanya tarik ulur kepentingan dalam penentuan nama calon Kapolri.

Namun, kabar perpanjangan masa pensiun ini dibantah langsung Kapolri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri.

"Tidak, tidak ada perpanjangan," kata Kapolri usai menyaksikan final pertandingan sepakbola memperingati Hari TNI ke-65 di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Minggu 3 Oktober 2010.

Bambang Hendarso pun menganggap dua nama calon Kapolri siap untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di Korps Bhayangkara. Nama yang beredar itu adalah Komisaris Jenderal (Pol) Nanan Soekarna dan Komjen (Pol) Imam Sudjarwo.

"Tidak ada perpanjangan. Cukup dua orang itu nanti," jawab Kapolri.

Hal senada juga diungkapkan Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha. Saat ini, Istana belum mendengar wacana perpanjangan masa jabatan Bambang Hendarso Danuri.

"Saya belum mendengar kabar (perpanjangan masa jabatan Kapolri) itu," kata Julian.

Peran Jenderal Bintang 4 yang Diduga Terlibat Korupsi Timah Rp 271 Triliun

Sebelumnya, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Marzuki Alie, mengatakan Presiden SBY akan menyerahkan nama calon Kapolri pada 3 Oktober 2010. Namun, hingga kini belum diperoleh kepastian mengenai pengajuan nama calon Kapolri itu ke DPR.

Ilustrasi wartawan atau pers.

Curhat Jurnalis Asing Kala Bertugas di China

Banyak rintangan bagi jurnalis asing yang menghadapi tanggapan keras Partai Komunis China terhadap pemberitaan independen yang mengkritik kebijakan China.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024