Repotnya Bila Semua TKI Dipulangkan

Unjuk Rasa TKI di Kedubes Malaysia
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Isu ketegangan hubungan antara RI-Malaysia mencuatkan wacana untuk menarik Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Negeri Jiran.

Waketum Nasdem Ahmad Ali Datang ke Rumah Prabowo, Surya Paloh Sebut Ada Urusan Pilkada

Bagi Sekretaris Fraksi Kebangkitan Bangsa Hanif Dhakiri, penarikan TKI justru akan merepotkan RI.

"Kalau TKI dipulangkan semua, memangnya mudah mengurus pekerjaan lebih dari dua juta orang itu?" kata Hanif Dhakiri dalam keterangan kepada VIVAnews, Jumat 3 September 2010.

Menurut dia, Partai Kebangkitan Bangsa tidak menghendaki penyelesaian secara emosional. Keputusan politik yang diambil secara emosional, seperti penarikan seluruh TKI di Malaysia atau pernyataan perang, justru bisa menjadi bumerang bagi Indonesia.

"Apalagi menyatakan perang yang kita tahu tak pernah ada untungnya buat negara dan rakyat. Kita harus benar-benar jernih dalam hal ini," kata anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Tengah X ini.

Hanif dengan tegas mendukung kebijakan pemerintah SBY menyelesaikan masalah ini melalui diplomasi politik yang lebih efektif. 

"Kita ini bangsa yang dewasa. Rasanya tak perlu lagi gagah-gagahan," imbuh politisi muda yang juga Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB ini.

Soal ketegangan hubungan RI-Malaysia ini sudah ditanggapi langsung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). SBY mengedepankan strategi diplomasi untuk menuntaskan hubungan yang kian menghangat ini.

"Saya ingin agar masalah ini segera di elesaikan secara tuntas, dengan mengutamakan langkah-langkah diplomasi," ujar Presiden SBY di Mabes TNI, Cilangkap, Rabu lalu.

Presiden menilai masalah seperti itu harus diselesaikan secara cepat, tegas dan tepat, karena berkaitan dengan kepentingan nasional kita. Menurutnya, memelihara hubungan baik dengan negara sahabat, apalagi Malaysia, sangat penting.

"Tetapi, kita tidak bisa mengkompromikan kepentingan nasional, apalagi  jika menyangkut kedaulatan dan keutuhan NKRI," ujar Presiden SBY. (umi)

Viral Pajero Polisi Kabur Usai Tabrak Lari Avanza Warga, Kombes Hadi Ungkap Faktanya
Evakuasi penemuan mayat. (Foto ilustrasi).

Izin Menginap di Kantor Polisi, Pria Tuban Ini Ternyata Baru Membunuh Istrinya

Warga Desa Pakis, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, digegerkan oleh aksi dugaan pembunuhan yang dilakukan oleh MO (64 tahun) terhadap istrinya sendiri, TA.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024