1,3 Juta Suara Tak Dipakai di Pilkada Sumbar

Pilkada Jatim
Sumber :
  • Antara/Saiful Bahri

VIVAnews - Sebanyak 1,3 juta penduduk Sumatera Barat yang terdafatar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilihan kepala daerah tidak menggunakan hak pilihnya.

Menurut hasil rekapitulasi penghitungan suara di Komisi Pemilihan Umum tingkat kabupaten/kota di Sumbar yang berakhir hari ini, Rabu, 7 Juli 2010, tercatat 1.303.675 suara pemilih tidak tercatat sebagai suara sah.

Menurut anggota KPU Padang M Sjahbana Sjam, partisipasi pemilih yang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) hanya sebesar 54,25 persen atau 299.986 pemilih.

Profil Sandra Dewi, Artis Cantik yang Suaminya Terjerat Kasus Korupsi

"Ada juga pemilih dari kota lain sebanyak 475 orang menggunakan hak pilihnya di TPS yang ada di Padang. Total pemilih mencapai 300.461 orang," kata Sjahbana pada VIVAnews, Rabu 7 Juli 2010.

Sedangkan jumlah pemilih yang masuk dalam DPT di Padang mencapai 553.819 pemilih. Menurutnya, partisipasi pemilih pada Pilkada tahun ini mengalami penurunan yang signifikan dibanding Pemilu Legislatif dan Pilpres tahun lalu.

"Mungkin karena helatan Piala Dunia," katanya bergurau. Hal serupa juga diungkapkan anggota KPU Sawahlunto Arfitriati. Menurutnya partisipasi pemilih di kota tambang tersebut mencapi 54,2 persen dari 41.541 pemilih yang terdaftar di DPT.

Secara keseluruhan, partisipasi pemilih di Sumbar dalam Pilkada 2010 mencapai 2.015.784 pemilih dari 3.319.459 DPT. Hingga saat ini, rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kabupaten.kota di Sumbar telah selesai dilakukan.

Kabupaten Kepulauan Mentawai menjadi daerah terakhir yang melakukan penghitungan suara. Penghitungan suara di tingkat provinsi akan dilakukan mulai 9 Juli mendatang hingga 15 Juli. (hs)

Laporan: Eri Naldi | Padang

Sidang Lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di MK

Kubu 03 Bantah Pemilu Ulang Hambat Pelantikan Presiden Terpilih: Alasan Mengada-ada

Kubu 03 Ganjar-Mahfud menyampaikan argumen Pilpres 2024 sudah disiapkan skenario dua putaran. Maka itu, tak ada masalah dengan pemilu ulang.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024