Dua Pejabat ESDM Tersangka, Menteri Prihatin

Darwin Zahedy Saleh
Sumber :
  • Antara/ Widodo S Jusuf

VIVAnews - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Darwin Zahedy Saleh, mengaku belum memperoleh pemberitahuan resmi mengenai penetapan status tersangka dua pejabat Kementerian ESDM.

"Kalau memang demikian, kami semua prihatin," kata Darwin dalam pesan singkatnya di Jakarta, Selasa 29 Juni 2010.

Menurut dia, Kementerian ESDM mengharapkan proses hukumnya bisa berjalan dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku.

Terkait tindak lanjut di internal, menurut dia, Kementerian ESDM akan menyikapi dan menghormatinya proses hukum yang berlangsung. "Jadi tidak akan terburu-buru ataupun terlambat dalam menetapkan langkah-langkah selanjutnya, karena semua ada ketentuan dan aturannya," tuturnya.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Dirjen Kelistrikan dan Pemanfaatan ESDM Jacobus Purnomo (JP) dan Pejabat Pembuat Komitmen Kosasih (K) sebagai tersangka. Mereka diduga terlibat korupsi dalam pengadaan dan pemasangan solar home system di Kementerian ESDM.

Kedua orang itu diduga mengatur pemenang tender serta menerima sejumlah uang dari perusahaan yang dimenangkan. Selain itu, dalam proses penyelidikan, KPK menemukan penggelembungan harga. "Penggelembungan diduga mencapai Rp119 miliar," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi SP.

Sedangkan penerimaan uang oleh keduanya dilakukan secara bertahap dan kemudian dimasukkan dalam catatan yang disebut dana taktis dari rekanan. "Sekitar Rp4,6 miliar," kata Johan.

Keduanya dijerat dengan Pasal 2 ayat (1), Pasal 3, Pasal 5, dan/atau Pasal 11 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. (umi)

Presiden Direktur P&G Indonesia Sebut Prospek Masa Depan Indonesia Cerah 
Bandara di Dubai, Uni Emirat Arab (UAE), tergenang banjir 17/4

Akibat Banjir, Penerbangan Perdana Maskapai Emirates Airbus 380 dengan 592 Penumpang dari Dubai ke Bali Dibatalkan

Banjir bandang yang merendam Dubai, Uni Emirat Arab pada 16 April 2024, berdampak pada penerbangan beberapa maskapai menuju Bali.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024