VIVAnews - Kemenangan SBY-Boediono versi sejumlah lembaga survei disambut gembira oleh relawan SBY-Boediono di Sulawesi Selatan. Puluhan orang dari sejumlah relawan SBY-Boediono Sulsel langsung melakukan sujud syukur sebagai bentuk kemenangan itu.
Relawan tersebut berasal dari Adnan Yasin Limpo (AYL) For SBY, Gerakan Pro SBY Sulsel, Team 99, Jaringan Nusantara, dan dari FKPPI Sulsel. Mereka membentuk dua baris, kemudian meneriakkan Allahu Akbar 3 kali. Selanjutnya melakukan sujud syukur ke lantai sekertariat Gerakan Pro SBY Sulsel, Rabu 8 Juli 2009.
Usai sujud syukur, puluhan pendukung SBY-Boediono meneriakkan yel-yel “LANJUTKAN”. Teriakan yang dipimpin oleh Diza Ali membuat sekertariat GPS Sulsel bergemuruh.
"Ini adalah kemenangan rakyat. Saya berharap, bukan kami saja yang mensyukuri kemenangan ini, tapi kami mengajak ke seluruh Indonesia untuk menyambut kemenangan ini," kata Diza Rasyid Ali, ketua GPS Sulsel.
Berdasarkan hasil Quick Count PT. Lingkaran Survey Indonesia area Sulawesi Selatan, pasangan SBY-Boediono menempati urutan kedua dengan persentase 27,27 persen. Pasangan JK-Wiranto berada di urutan pertama dengan persentase 66,93, diurutan ketiga, pasangan Mega-Prabowo dengan 5, 73 persen.
Menurut Diza Ali, pencapaian suara 27 persen merupakan keberhasilan dari kerja-kerja relawan SBY-Boediono di Sulsel. "Operasi senyap yang kami lakukan selama ini terbukti berhasil. Sebab, di basis JK, kita berhasil meraih suara yang diluar dugaan kami," tegas Diza, yang juga ketua Pemuda Pancasila Sulsel ini.
Saat ini, relawan SBY-Boediono Sulsel masih menunggu rekapitulasi manual versi KPU Sulsel. Namun demikian, relawan SBY-Boediono Sulsel yakin, hasilnya tetap tidak akan berubah. "Kita kalah di Sulsel, tapi secara nasional, rakyat mempercayai SBY-Boediono untuk menjadi presiden 2009-2014," pungkasnya sumringah.
Laporan: Rahmat Zeena | Makassar
· Jadi yang paling dulu tahu hasil Pilpres 2009! Ikuti Quick Count tercepat dan terakurat. Update tiap jam! Ketik REG
· Untuk mengenang kepergian Michael Jackson, aktifkan RBT Michael Jackson sekarang juga DI SINI
Global Action Needed to Protect Children from Lethal Explosive Weapons
UNICEF Deputy Executive Director Ted Chaiban emphasized the huge impact on children, saying children can feel the pain in all aspects of their lives.
