Kemendagri: Penyimpangan Bansos Meningkat

Bantuan langsung tunai
Sumber :

VIVAnews - Kementerian Dalam Negeri tidak membantah temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tentang penyimpangan dana bantuan sosial oleh kepala daerah. Berdasarkan catatan Kemendagri, temuan penyimpangan dana bansos tersebut valid dan merupakan akumulasi periode 2007 hingga 2010 yang dialokasikan pemerintah daerah maupun pusat.

Raffi Ahmad Bakal Jadi MC, Kapan Rizky Febian dan Mahalini Menikah?

Juru Bicara Kemendagri, Reydonnyzar Moenek, mengatakan alokasi dana bansos memang tidak dilarang untuk tidak dialokasikan dalam APBD. Sayangnya, banyak kepala daerah yang mengalokasikan dana bansos secara berlebihan menjelang Pilkada dan incumbent ikut berkompetisi agar terpilih menjabat dua periode.

Modusnya, kepala daerah bersangkutan memperbesar alokasi dana bansos yang dicairkan mendekati masa kampanye. Contohnya, ada daerah yang mengalokasikan bansos sampai Rp900 miliar, padahal total anggarannya hanya beberapa triliun rupiah.

Gerhana Matahari Bisa 'Mengocok' Emosi Manusia sampai Mewek

"Kami akui dana bansos ini sering diselewengkan. Tapi, adanya aturan baru ini dana bansos tak lagi bisa diselewengkan," katanya di Jakarta, Selasa, 29 November 2011. Pada 1 Januari 2012 nanti, hibah dan bansos ditertibkan Menteri Dalam Negeri dengan Peraturan Nomor 32 Tahun 2011. 

Selain itu, ia juga mengakui bahwa praktek akumulasi dugaan penyimpangan dana bansos dari tahun ke tahun terus meningkat. "Perilaku tersebut menjadi keuntungan incumbent untuk terpilih kembali dengan memanfaatkan dana bansos untuk digunakan kampanye. Dampaknya, serapan anggaran tidak ditujukan untuk pembangunan dan masyarakat bawah tidak merasakan belanja langsung APBD," katanya.

Persib Bandung Bagi-bagi Takjil Gratis, Maskot Ikut Turun ke Jalan

Kemendagri, mempersilakan KPK maupun kepolisian untuk bertindak jika menemukan penyimpangan yang dilakukan kepala daerah terkait penyaluran dana bansos. "Kami tidak akan menutup-nutupi dan siap membantu membeberkan data terkait anggaran bansos di setiap Pemda," katanya.

Ribuan pemudik antre masuk ke dalam terminal untuk check in di Bandara Soetta

Mudik Lebaran 2024, Pergerakan Penumpang di Bandara Soetta Diprediksi Balik Seperti Sebelum Pandemi

Tahun ini diprediksi pergerakan penumpang pada periode mudik atau angkutan lebaran 2024, mencapai sebelum pandemi.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024