- Antara/ Fanny Octavianus
VIVAnews - Pimpinan DPR marah besar ketika mengetahui komputer layar sentuh (touch screen) di lobi Nusantara III DPR RI dibajak siang ini. Komputer yang biasa menampilkan situs www.dpr.go.id sebagai informasi kepada seluruh penghuni dan pengunjung DPR berubah tampilan menjadi gambar-gambar porno selama 15 menit.
"Yang meng-hack (bajak) itu kurang ajar. Kami bisa melaporkannya kepada pihak yang berwajib," kata Ketua DPR Marzuki Alie saat dihubungi lewat telepon, Senin 2 Agustus 2010.
Kemarahan serupa diperlihatkan Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan saat dihubungi. Taufik mengaku, ia sudah membahas insiden pembajakan komputer DPR itu bersama rekan-rekannya sesama pimpinan dewan.
"Pimpinan DPR akan mengusut tuntas kasus ini. Kami akan menindak tegas siapapun yang bertanggung jawab," kata Taufik.
Para pimpinan DPR itu juga meminta Sekretariat Jenderal DPR untuk menindak tegas petugas yang bertugas untuk memonitor komputer DPR. "Sesuai peraturan UU Kepegawaian, ia juga harus dimintai pertanggungjawaban," kata politisi dari Partai Amanat Nasional ini.
Taufik juga meminta maaf atas nama pimpinan DPR, atas insiden munculnya gambar-gambar porno di layar komputer DPR. Dia berharap, insiden memalukan ini tidak lagi terulang.
"Kami minta maaf. Apalagi DPR kan ruang publik. Ini tidak boleh terjadi lagi," ujar Taufik. Ia pun berjanji bahwa DPR akan segera memperbaiki sistem proteksi internetnya. (umi)
Polisi Periksa 21 Saksi Terkait Kasus TPPU yang Jerat Ahli Nuklir UGM
Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Timur tengah menyidik dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang menyeret ahli nuklir dari UGM.
